Selamat malam sahabat semua, pada malam yang sedikit dingin ini saya ingin membagikan kisah trading saham saya yang pertama. Bagi yang belum tahu apa itu saham, saham adalah surat bukti kepemilikan suatu perusahaan. Misalnya anda membeli saham bank BRI, maka anda masuk kedalam jajaran pemilik saham bank tersebut dan anda resmi menjadi pemilik bank BRI walau mungkin hanya 0,001% dari total pemegang saham. Setelah tau apa itu saham mari kita lanjutkan cerita trading saham saya yang pertama. Bagi yang belum tahu trading, trading adalah proses jual beli saham di dalam pasar saham atau di Indonesia kita mengenalnya dengan nama Bursa Efek Indonesia (BEI).
Pada awalnya saya berkecimpung di dunia persahaman adalah untuk investasi setelah seminggu mengikuti kelas whatapp gratis yang kebetulan salah satu mentornya teman saya sejak smp. Namun ketika terjun langsung ke dunia saham, saya melihat peluang ketika harga saham saya mengalami fluktuasi harga dimana kadang naik dan kadang turun. Ketika saat itu saya mendapat ide, mengapa tidak saya jual saja saham yang harganya naik dan kemudian membeli saham yang harganya turun. Saham pertama yang saya jual adalah MAPI lalu kemudian BBRI, dari keduanya saya mendapatkan 16 ribu. Setelah itu saya memberanikan diri untuk menambah modal dan sebelumnya saya sudah memantau saham ACES yang harganya turun lumayan sehingga saya putuskan membeli saham ACES 12 lot atau 1200 lembar saham. Tanpa diduga saham ACES saya mengalami peningkatan harga kemudian saya jual dan mendapatkan 35 ribu dari aksi take profit tersebut.
Kelanjutan petualangan trading saya kembali saya jalani esok hari, mohon bagi pembaca artikel ini untuk doanya supaya saham yang saya beli pada hari jumat, agar besok sudah naik dan saham yang saya ingin beli besok harganya turun. Sekian dulu dari saya, nantikan kelanjutannya di episode kedua trading saham.